Buku ini saya jadikan bagian pamungkas dari “Pentalogi Ridwanmandar”, empat buku bertema Mandar yang saya selesaikan di Februari 2025. Selain buku ini ada “Aku, Sepeda, dan Mandar: Enam Catatan Ekspedisi Bersepeda”, “Kronik Sutera Mandar”, “Ussul, “Agama” Orang Mandar bersama Tulisan Lain Tentang Hari Kebudayaan, Saeyyang Pattuqduq, Sokkoq Biring, dan Sayang-sayang”, dan “Jelajah Nusa Mandar”. Karya ini menjadi ‘perayaan’ buku yang saya tulis sendiri dan terbit ber-ISBN yang ke-20 selama berkarya 20 tahun, 2004 – 2024. Sebagian besar isi buku ini bisa diakses di blog ridwanmandar.blogspot.com. Meski mudah diakses, dibaca dan dikopi – paste dan pernah dimuat di media, tetap dibukukan. Alasannya praktis, ini menjadi kumpulan arsip ‘resmi’ secara fisik tulisan tersebut (serta beberapa buku yang lain) dan mudah dimiliki. Buku ini berisi tentang sejarah, budaya dan pengetahuan lain yang bisa dijadikan referensi awal ketika seseorang meneliti Mandar. Alasan klasik: agak riskan mengutip atau menjadikan kajian pustaka jika sumbernya hanya berupa blog. Ketika bentuk buku, tak pikir-pikir lagi untuk menjadikannya rujukan yang ditulis di daftar pustaka.
Pengantar dan daftar isi bisa dibaca di sini.
Kategori: Pustaka Mandar
Dimensi: 15 x 21 cm
Pengantar: Muhammad Ridwan Alimuddin
ISBN: 978-623-89846-2-6
Cetakan: I
Edisi: Bahasa Indonesia
Tahun Terbit: 2025
Penerbit: Teluk Mandar Kreatif
Jenis Kertas: Book paper
Jilid Buku: Soft cover
Keterangan Isi: Hitam putih
Ketebalan Buku: viii + 340
Penulis: Muhammad Ridwan Alimuddin
Harga Buku: Rp 140.000
Pengantar dan daftar isi buku bisa dibaca di sini.
